Makalah Analisis Pembangunan Desa Purworejo Kecamatan Donomulyo

Analisis Pembangunan Desa Purworejo Kecamatan Donomulyo


A. Desa Purworejo

Desa Purworejo merupakan desa yang terletak di kecamatan Donomulyo kabupaten Malang. Luas wilayah desa Purworejo adalah 1.527,65 ha. Desa Purworejo terdiri atas 4 dusun yaitu antara lain Dusun Karangrejo Utara, Dusun Karangrejo selatan, Krajan wetan dan Krajan Kulon. Desa purworejo dibatasi oleh wilayah desa-desa tetangga, Adapun batas-batas desa purworejo adalah sebagai berikut :
Sebelah Barat              : Desa Sumberoto
Sebelah Timur             : Desa Donomulyo
Sebelah utara               : Desa Tumpakrejo
Sebelah selatan            : Desa Purwodadi
Berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan oleh team Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Brawijaya tahun 2015 kegiatan utama yang ada di Desa Purworejo adalah pertanian, jumalah total lahan pertanian yang dimiliki oleh Desa Purworejo seluas 804 Ha dengan jumlah petani dan buruh tani yaitu 81% dari total jumlah penduduk atau 8359 jiwa.\
Dari segi aspek ketersediaan pangan , Desa Purworejo telah mampu menyediakan kebutuhan pangan untuk desa mereka sendiri dengan status ketersediaan pangan Surplus rendah. Dari segi akses pangan masyarakat, Desa Purworejo termasuk desa yang memiliki akses yang buruk terutama pada akses fisik, dimana 72,23% perkerasan jalan mengalami kerusakan.
Untuk pemfaatan pangan dilihat dari kualitas dan kuantitas air bersih yang ada di Desa Purworejo, dari segi kualitas, air yang ada di Desa Purworejo tergolong baik sedangkan dari kuantitas Desa Purworejo tergolong desa yang mengalami kesulitan air, hal ini umunya terjadi pada musim kemarau.

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, Desa Purworejo memiliki Tiga Komoditas Prioritas yaitu, Padi, Tebu dan Kakao, serta satu Komoditas yang perpotensi menjadi komoditas prioritas yaitu komoditas Buah Naga, hal ini dikarenakan Desa Purworejo merupakan penghasil Buah Naga terbesar di Kecamatan Donomulyo.
B. Kegiatan Desa

1.      PEMBINAAN GSI ( Gerakan Sayang Ibu )
Donomulyo, pada hari Kamis tanggal 05 Juni 2014 di Desa Purworejo telah dilaksanakan Pembinaan GSI oleh Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) dan Dinas Kesehatan Kabupaten Malang yang dihadiri Camat Donomulyo, Kepala UPT Kesehatan Donomulyo, Kepala UPTD TK/SD dan PLS, PLKB, Ketua TP PKK Kecamatan, Kepala Desa Purworejo, Ketua TP PKK Desa Purworejo, Pokja IV, Bidan Desa, Sub PPKBD, Ketua LPMD, Ketua BPD, Karang Taruna, Muslimat dan Kader Kesehatan yang bertempat di Balai Desa Purworejo Kecamatan Donomulyo.

1.       PROYEK PEMBANGUNAN JALAN DESA
Pembangunan jalan dengan cor beton sangat tepat untuk mengatasi ancaman banjir, terlebih jika jika musim penhujan datang. Tetapi, tujuan utamanya adalah menjamin kelancaran arus transportasi. Oleh karenanya, pembangunan jalan tersebut dapat dilaksanakan dengan baik sesuai rencana, kualitasnya baik dan dapat bertahan lama serta tepat waktu, sehingga dapat digunakan untuk kepentingan masyarakat banyak.
“Kita memperkirakan, daya tahan jalan yang dibangun dengan cor beton itu memiliki ketahanan hingga 12 tahun ke depan, sehingga dana APBD kabupaten Malang lebih efisien dan dapat digunakan untuk kepentingan umum lainnya,” jangan ada yang menyalahi aturan, guna menjamin hasil pekerjaan yang berkualitas.!!,(28/03).

1.       HALAL BIHALAL DESA
Camat Donomulyo Drs. Mardiyanto beserta Jajaran Muspika Kecamatan Donomulyo menghadiri  acara halal bihalal di desa Purworejo dengan penceramah Kh. Anwar Zahid Bojonegoro, peserta undangan dalam acara ini yaitu dari Muslimat, Guru-guru PPA dan khusus untuk anggota masyarakat yang punya peran penting  di Purworejo. Lebih lanjut, disela-sela acara halal bihalal akan selesai , Sandi, selaku Kepala Desa Purworejo menuturkan: “Saya selaku Kepala Desa Purworejo mengadakan halal bihalal ini, untuk menjalin tali silahturoqim, bilamana saya punya salah mohon dimaafkan atas kekhilafan saya dan harapan saya pada perangkat-perangkat desa”.”Mari kita wujudkan pembangunan di Desa Purworejo ini, demi masyarakat dan kemajuan Desa Purworejo”.”Dan kita sebagai pelaksana pemerintahan desa, memberi contoh yang baik kepada masyarakat  dan jangan sampai memberi contoh permusuhan diantara lembaga-lembaga di pemerintahan desa”. Harapan masyarakat sekitar, semoga halal bihalal seperti ini, dimasa yang akan datang lebih baik dan bijaksana dengan mengundang Warga Sekitar Balai Desa Purworejo, sehingga komunikasi dan hubungan pemerintahan desa dengan masyarakat sekitar, terjalin lebih baik lagi”,,!!,(27/07).

1.       MUSRENBANG DESA
Camat Donomulyo Drs. Sumardi, MM  beserta staf kantor Kecamatan Donomulyo menghadiri acara Musrenbangdes. Adapun Jadwal sebagai berikut :
1.      Tulungrejo, Purwodadi, Banjarejo : Senin, 23 Januari 2017
2.      Tlogosari, Mentaraman, Kedungsalam, Donomulyo : Rabu 25 Januari 2017
3.      Purworejo, Tempursari : Kamis 26 Januari 2017
4.       Sumberoto : Jum’at 27 Januari 2017
Camat Donomulyo Drs. Sumardi, MM menghimbau untuk mewujudkan keberdayaan, kesejahteraan dan kemandirian masyarakat perlu didukung oleh pengelolaan pembangunan yang partisipatif. Pada tataran pemerintahan yang jujur, terbuka, bertanggung jawab dan demokratis. Sedang pada tataran masyarakat perlu dikembangkan mekanisme yang memberikan peluang peran serta masyarakat dalam proses pengambilan keputusan bagi kepentingan bersama.
Desa telah melaksanakan M2D2 dengan terumuskannya RPJMDes dan RKPDes sebagai acuan untuk melaksanakan pembangunan guna mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan Masyarakt Desa,!!,(30/01).

1.       SOSIALISASI PRONA
Camat Donomulyo Drs. Sumardi, MM menghadiri Sosialisasi tentang Program Nasinal Agraria ( PRONA ) oleh Badan Pertanahan Nasional ( BPN ) Kabupaten Malang. Acara sosialisasi Prona berlangsung di lima desa di Kecamatan Donomulyo yaitu desa Tlogosari, desa Tulungrejo, desa, Purwodadi, desa Purworejo dan yang terakhir di desa Sumberoto.
Guna ketertiban kepemilikan lahan milik masyarakat agar terdaftar secara hukum, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Malang aktif melaksanakan sosialisasi cara mengurus membuat sertifikat prona. Dengan memberikan penjelasan kepada warga jika pembuatan prona di Kabupaten Malang gratis. Masyarakat yang mengajukan pembuatan prona atas tanahnya dihimbau tidak mengeluarkan uang untuk petugas.
Kepala BPN Kabupaten Malang selaku pemateri, berharap masyarakat Desa mendukung sepenuhnya Prona Sertikat Nasional tahun 2017, beliau meminta kepada semua peserta mengikuti Prona Sertifikat Massal ini harus memberikan data asal muasal tanah/bidang yang akan diikutkan Prona dengan sebenar-benarnya. Selain itu Prona diperuntukkan kepada golongan ekonomi menengah kebawah dan nilai jualnya yang sudah bersertifikat akan bertambah,!!,(07/02).


Share on Google Plus

About mohamad ribut asmara

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Post a Comment